Budi Daya Lebah Madu Klanceng Di Wonosalam Jombang
Jombang, SARANAPOS.COM, Dalam dunia pendidikan kita kenal adanya Tri Dharma Perguruan Tinggi. Seorang dosen tidak hanya dituntut hanya mampu melaksanakan kegiatan belajar mengajar, namun juga harus mampu melakukan kegiatan lain di luar pengajaran, yakni juga harus melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Berkenaan dengan hal tersebut maka tim Dosen Sekolah Pasca Sarjana melalui LPPM Universitas Airlangga Surabaya melakukan pengabdian kepada masyarakat di Wonosalam, Jombang, dengan melakukan program Budi Daya Lebah Madu Klanceng.
Pemeliharaan lebah klanceng juga tidak lah terlalu sulit, bahkan cenderung lebih mudah.
Lebah klanceng bisa dibudi dayakan di pekarangan ataupun di kebun, dapat berkembang biak dan menghasilkan madu dengan baik. Sehingga perlu adanya kegiatan budi daya lebah madu klanceng untuk mendapatkan hasil nilai ekonomi yang lebih tinggi dan sekaligus kedepannya dapat dijadikan sebagai edukasi wisata lebah madu klanceng bagi masyarakat yang lebih luas, agar madu klanceng bisa lebih populer juga di kalangan masyarakat.
Upaya yang dilakukan tim dosen ini dalam rangka pengabdian kepada masyarakat tersebut, mendapatkan sambutan baik dari masyarakat. Masyarakat sangat antusias dengan kegiatan tersebut karena dapat membawa manfaat antara lain: masyarakat akan lebih kreatif untuk memanfaatkan lingkungan sehingga akan muncul adanya kearifan lokal, produktivitas masyarakat akan dapat meningkat akan tetapi kelestarian alam tetap terjaga. Apalagi di masa pandemi pada saat ini yang sangat berpengaruh juga pada kemampuan ekonomi masyarakat.
Dengan adanya program ini diharapkan di Desa Wonosalam dapat menjadi desa sentra budidaya Lebah Madu Klanceng yang dapat menambah Icon Pariwisata di Wonosalam selain durian, sehingga dapat dijadikan salah satu sumber penghasilan yang dapat meningkatkan taraf hidup petani-petani .
Mengingat peran dan manfaat Lebah Madu Klanceng yang sangat besar, maka untuk menjaga kelangsungan produksi keberadaannya perlu dijaga dan pemanfaatannya perlu ditingkatkan dengan menjaga kelestarian alam di Wonosalam. Kegiatan pengabdian masyarakat yang dilakukan oleh tim dosen Rr. Herini S. Aisyah, Epy M. Luqman dan Dina Sunyowati ini dapat benar-benar memberikan manfaat kepada masyarakat apabila ke depannya program ini dapat menjadi destinasi wisata di Wonosalam Kab. Jombang.(Putra Sp)
Tidak ada komentar