Wakil Gubenur Jatim Hadir Di Pemakaman Bu Nyai Hj. Azzah Istri KH. As'ad Umar
Jombang, SARANA POS.COM – Pondok Pesantren Darul Ulum Jombang, Jawa Timur berduka cita, Bu Nyai Hj. Azzah, istri almarhum KH. Muh. As'ad Umar meninggal dunia dan dimakamkan, Jumat, 23 Oktober 2020, pukul 19.00 Wib. Ribuan santri dan masyarakat turut mengahantarkan jenazah Bu Nyai Hj. Azzah ke tempat peristirahatan terahkirnya, di makam Pendiri dan keluarga Pondok Pesantren Darul Ulum Rejoso, Peterongan, Jombang, Jawa Timur.
Suasana duka menyelimuti proses pemakaman, Seluruh Anak dan Cucu almarhumah hadir di dekat pusara makam.
Selain itu, prosesi pemakaman ini juga dihadiri Wakil Gubernur Jawa Timur DR. H. Emil Elestianto Dardak, MSc, Anggota DPRD Kabupaten Jombang H. Moh. Syarif Hidayatulloh, ST. MMT. Usai dimakamkan, jenazah didoakan yang pimpin KH. Masduqi.
KH. Zaimmudin Asad (Gus Zuem) Perwakilan keluarga, putra almarhumah mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat yang hadir mengantar pemakaman jenazah ibunya
"Kami atas nama keluarga Bu Nyai (Azzah) mengucapkan terimakasih atas perhatian masyararakat yang telah hadir. Dan ikut hormat atas wafatnya beliau ibu kami. Kami meminta maaf apabila Bu Nyai memiliki kesalahan, mohon diiklaskan,” katanya
Sementara itu, Wakil Gubernur Jatim DR. H. Emil Elestianto Dardak, MSc yang hadir di lokasi usai pemakaman mendoakan, semoga arwah Almarhumah meninggal husnul khotimah dan keluarga yang tinggal sabar dan ikhlas," tutur Wagub Jatim yang juga Ketua DPD Partai Demokrat Jatim.
Secara terpisah Menurut Moh. Syarif Hidayatulloh (Gus Sentot) yang merupakan bagian dari keluarga besar Ponpes Darul Ulum sekaligus anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Kab.Jombang, wafatnya alim ulama merupakan tanda bahwa alam dunia ini sudah mulai tua.
"Meninggalnya orang yang alim orang yang soleh merupakan tanda tanda sudah tuanya alam dunia ini,” katanya.
Untuk di ketahui, bu nyai Azzah menghembuskan nafas terahirnya dalam perjalanan menuju RSUD Kabupaten Jombang, pada Jumat 23 Oktober 2020, Pukul 14.30 WIB karena sakit. (reporter: kayi sp)
Tidak ada komentar