Wakil Bupati Resmikan KCP Bank BNI Syariah Jombang
Jombang SARANAPOS. COM, PT. Bank BNI Syariah memperluas layanan dan bisnis syariah dengan membuka Kantor Cabang Pembantu (KCP) di Jombang yang beralamat di Jalan KH. Abdurrahman Wahid Nomor 100 Kabupaten Jombang Provinsi Jawa Timur, Senin 23/12/2019.
Peresmian KCP Jombang dihadiri oleh Pemimpin Wilayah Timur BNI Syariah, Imam Hidayat Sunarto, Branch Manager Kantor Cabang Surabaya Dharmawangsa BNI Syariah, Direkur Utama Ramadhan Djanis, Wakil Bupati Jombang Sumbrambah, Deputi Direktur Pengawasan Lembaga Jasa Keuangan OJK Jawa Timur, Budi Susetyo dan perwakilan beberapa yayasan dan Pondok Pesantren di Jawa Timur.
Pemimpin Wilayah Timur BNI Syariah, Imam Hidayat Sunarto menjelaskan, KCP Jombang merupakan kantor cabang pembantu BNI Syariah pertama yang ada di Kabupaten Jombang. Dengan hadirnya BNI Syariah di Jombang dapat mendekatkan akses masyarakat Jombang dan sekitarnya untuk bertransaksi syariah, tuturnya.
“Masyarakat bisa menjangkau akses permodalan, simpanan dana maupun produk perencanaan syariah lainnya,” kata Imam. Selain itu dengan pembukaan KCP Jombang ini BNI Syariah berharap bisa ikut berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi provinsi Jawa Timur.
"Saat ini BNI Syariah juga mempermudah akses bagi masyarakat yang ingin membuka rekening dengan mengakses bro.bnisyariah.co.id. Di website ini calon nasabah dapat menentukan sendiri jenis tabungan yang akan dipilih dimanapun dan kapanpun melalui mobile phone sehingga waktu effisien," ujar Imam
Sambutan positif juga disampaikan oleh Wakil Bupati Jombang Sumbrambah. Dengan hadirnya BNI Syariah di Jombang kami berharap dapat mempercepat pertumbuhan ekonomi lokal daerah dengan bisnis berbasis syariah.
"Provinsi Jawa Timur mempunyai potensi ekonomi yang cukup besar. Hal ini salah satunya ditunjukkan dengan pertumbuhan ekonomi Jawa Timur pada triwulan II 2019 mencapai 5,7% , lebih tinggi dibandingkan triwulan sebelumnya yang sebesar 5,6%.
"Ekonomi Jawa Timur berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS 2019) distribusi terbesarnya mayoritas dari industri pengolahan, perdagangan besar & eceran dan pertanian, kehutanan dan perikanan. Sektor perdagangan merupakan yang paling besar menyerap kredit usaha mikro, kecil dan menengah yang diberikan oleh perbankan.
"Dari sisi potensi industri halal, sebagian besar masyarakat di Jawa Timur menganut agama Islam, sekitar 96% dari total populasi begitu juga dengan Kabupaten Jombang, yang memiliki jumlah penduduk muslim sebesar 97,35% dari total penduduk sebesar 1.201.557 jiwa. Jombang juga dikenal dengan sebutan Kota Santri, karena banyaknya sekolah pendidikan Islam (pondok pesantren) di wilayahnya. Oleh sebab itu, BNI Syariah hadir di Jombang untuk memberikan solusi bagi masyarakat dalam hal pengelolaan keuangan secara syariah, ungkap Wabub
"BNI Syariah mendapat sambutan positif dari masyarakat kota Surabaya dan sekitarnya. Terbukti sampai September 2019, total aset yang dihimpun BNI Syariah KC Surabaya Dharmawangsa sebesar Rp 497,3 miliar; DPK sebesar Rp 502,2 miliar; dan pembiayaan sebesar Rp 460,5 miliar. BNI Syariah akan terus berinovasi untuk memberikan layanan yang memudahkan transaksi bagi seluruh masyarakat melalui channel ATM dan teller di lebih dari 375 outlet BNI Syariah didukung oleh lebih dari 1.746 Outlet BNI yang melayani pembukaan rekening syariah di seluruh Indonesia. BNI Syariah memiliki produk dana dan pembiayaan serta layanan digital yang tergabung dalam Hasanah Digiverse (semesta kebaikan berbasis digital)," kata Sumbrambah
Masih kata Sumbrambah. Layanan digital tersebut diantaranya Cash Management, E-Banking (SMS Banking, Internet Banking dan Mobile Banking), Tapcash, VCN (Virtual Card Number), Hasanah Online, dan Wakaf Hasanah. Selain itu, disediakan juga layanan untuk mengetahui informasi BNI Syariah melalui kanal website, social media (facebook, instagram, twitter, youtube dan call centre 1500046).
"BNI Syariah sebagai Hasanah Banking Partner berupaya menjadi partner kebaikan bagi seluruh stakeholdersnya. Sehingga dengan hadirnya BNI Syariah KCP Jombang, bank berharap dapat mengoptimalkan potensi daerah, pungkas Wakil Bupati Jombang Sumrambah.
(Wots Sp).
Tidak ada komentar