Wakil Bupati Buka Sosialisasi Penyaluran Pupuk Bersubsidi tahun 2019
Jombang SARANAPOS. COM,
Pemerintah Kabupaten Jombang bertanggung jawab atas penyaluran pupuk bersubsidi.
Setiap tahun Kabupaten Jombang mendapatkan pupuk bersubsidi.
Untuk itu Dinas Perdagangan dan Perindustrian kabupaten melaksanakan Sosialisasi Penyaluran pupuk bersubsidi tahun 2019 pada Rabu 24/4/2019 di ruang Bung Tomo.
Bambang Nurwijanto mengatakan, Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh, yang terhormat Bapak Wakil Bupati Jombang, perwakilan dari Dinas perdagangan Jawa Timur, Bapak Agus Ardiansyah dari Petrokimia Gresik dan para Bapak Ibu pemilik kios pupuk se kabupaten Jombang. Perlu saya laporkan kepada Bapak Wakil Bupati Jombang,
bahwa dasar dari pelaksanaan Sosialisasi penyaluran Pupuk bersubsidi adalah UU nomor 7/2013 dan Permendag nomor 15/M.DAG/PER/4/2013 yang intinya pupuk bersubsidi adalah barang dalam pengawasan yang pengadaan dan penyaluran nya mendapat subsidi dari Pemerintah, tuturnya.
Bahwa pemerintah menjamin ketersediaan dan pengadaan pupuk bersubsidi. Permendag telah mengatur pengadaan dan pendistribusian pupuk bersubsidi ini, ujar Bambang Nurwijanto. Di acara sosialisasi penyaluran pupuk bersubsidi kami mendatangkan dua Narasumber dari yaitu dari Dinas perdagangan Jawa Timur dan dari Dinas Pertanian Jombang.
Pesertanya adalah Undangan dari pemilik kios pupuk se kabupaten Jombang sejumlah 300 orang, tutur Bambang Nurwijanto.
Kami mohon Bapak Wakil Bupati berkenan membuka secara resmi acara sosialisasi penyaluran pupuk bersubsidi tahun 2019 sekaligus memberikan pengarahan kepada peserta, tutur Bambang Nurwijanto.
Wakil Bupati Jombang mengatakan, Assalamu'alaikum warohmatulohi wabarakatuh, yang terhormat perwakilan dari Dinas Perdagangan Jawa Timur, Kadis Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Jombang dan para pemilik kios pupuk se kabupaten Jombang, mulai saat ini harus kita bangun sistem yang baik, sehingga penyaluran pupuk bersubsidi di Jombang tidak terkendala dan berjalan lancar, tutur Wakil Bupati Jombang.
Masalah kekurangan anggaran di kios pupuk saya mohon Dinas Perdagangan mendata mana kios yang masih lemah dibidang anggaran agar dihubungkan langsung dengan Perbankan yaitu Bank Jatim dan Bank Jombang, ujar Sumrambah.
Bapak ibu, pemilik kios merupakan tumpuan berhasilnya sektor pertanian di kabupaten Jombang.
Saya harapkan terjaminnya ketersediaan pupuk dan penyaluran pupuk bersubsidi di kabupaten Jombang dari tahun ke tahun berjalan lancar dan semakin baik, sehingga kios pupuk bisa maximal dalam melayani petani,tutur Wakil Bupati Jombang.
Narasumber dari Dinas Perdagangan Jawa Timur mengatakan, pupuk tanggal disubsidi adalah UREA, SP36, ZA, NPK dan jenis pupuk bersubsidi lainnya yang ditetapkan oleh Menteri yang menyelenggarakan urusan pemerintah dibidang Pertanian, tuturnya.
Sedangkan Narasumber dari Petrokimia Gresik Agus Ardiansyah mengatakan, sebagai produsen pupuk bersubsidi yang ditunjuk oleh Pemerintah kami harus bisa memenuhi kebutuhan pupuk skala Nasional hal tersebut diatur dalam pasal 10, pasal 17 dan pasal 19 Permendag nomor 15/M.DAG/PER/4/2019, tuturnya.
Dan sampai bulan April 2019 sudah tersalurkan UREA 37.998 ton, ZA 23.854 ton, SP 36 3.436 ton, Ponska 21.520 ton dan Petroganik 17.358 ton, pungkasnya. (Wots Sp)
Tidak ada komentar