Breaking News

Kapolres Jombang Berinisiatif Laksanakan Kerja Bakti Massal Di Stasiun Kereta Api Jombang Dan Pasar Peterongan Untuk Tangkal Covid-19



Jombang SARANAPOS. com, Wabah penyakit Covid-19 atau virus Corona yang melanda dunia saat ini membuat Kapolres Jombang berinisiatif untuk melaksanakan kerja bakti massal yang melibatkan banyak orang pada Minggu 15/3/2020 yang dipusatkan di Stasiun kereta api Jombang dan pasar Peterongan.

Kegiatan kerja bakti dengan tema jaga kebersihan untuk tangkal virus Corona ini dihadiri oleh Bupati Jombang Hj. Munjidah Wahab, Kapolres Jombang AKBP. Boby Pa'ludin Tambunan, Sekda Ahmad Jazuli, Kepala Stasiun kereta api Jombang, beberapa Kepala OPD, Asisten, Kabag, Kapolsek Jombang AKP. Wilono SH, Danramil Jombang, dan Ormas LMP Jombang, TNI-Polri, Satpol PP, BPBD Jombang, Semar, Satpam dan ORARI Jombang.
Jumlah personel di dua titik kerja bakti tersebut sejumlah kurang lebih 500 personel.

Sekretaris Daerah Kabupaten Jombang Ahmad Jazuli mengatakan, alhamdulillah hari ini atas inisiasi atau prakarsa Kapolres Jombang kita laksanakan kerja bakti yang diikuti oleh instansi Pemkab Jombang, TNI dan Polri serta Ormas yang tidak saya bisa sebutkan satu persatu. Untuk menghadapi virus covid-19 atau Corona kita tidak perlu panik, karena kalau kita panik akan dihadapkan dengan kepanikan itu sendiri yang lebih bahaya adalah virus hoax, yaitu berita yang memprovokasi atau menakutkan nakuti  ini lebih berbahaya dari virus Corona itu sendiri. Karena itu tolong kemarin sudah inventarisir ada 200 berita hoax tentang Corona jangan mudah men share kalau ada berita berita tentang virus Corona cermati dulu jangan dishare karena akan menimbulkan kepanikan di masyarakat, tutur Sekda.

Kapolres Jombang menyampaikan, hari ini Terima kasih atas kehadiran teman teman semua yang mempunyai komitmen yang sama, semangat yang sama  untuk berani kita melawan atau menangkal virus Corona, kita tidak takut, dan tidak trauma jadi harus kita wujudkan dalam kehidupan kita sehari-hari dengan membiasakan hidup bersih dan hidup sehat. Kita tidak perlu panik, cemas atau ketakutan berlebihan. Apalagi ditambah dengan berita berita hoax yang tidak bisa dipertanggung jawabkan kebenaranya yang akhirnya menambah kepanikan kita. Untuk mulai kemarin dan hari ini Polres Jombang bersama steakholder kabupaten Jombang untuk melakukan kerja bakti di stasiun kereta api Jombang dan pasar Peterongan. Mudah mudahan kegiatan yang kita laksanakan ini bisa memberikan semangat kepada masyarakat yang lain dan menstimulan mendorong masyarakat membiasakan diri untuk hidup sehat. Di instansi Polri dan instansi kesehatan sudah memberikan petunjuk petunjuk bagaimana membiasakan hidup bersih dan hidup sehat. Di Polres juga sudah menyiapkan tempat cuci tangan dan hand sanitizer, itupun di laksanakan di Polsek jajaran se kabupaten Jombang, tutur Kapolres.

Dan dari Dinas Kesehatan akan membagikan hand sanitizer kepada masyarakat di stasiun dan tempat tempat umum lainnya, ungkap AKBP. Boby Pa'ludin Tambunan S.I.K., M.H.

Kepala stasiun Kereta api Jombang Sutrisno menjelaskan, perlu kami sampaikan untuk lokasi kegiatan kerja bakti hari ini yang pertama di area parkir sampai loket sampai hall dalam,  yang kedua masuk di ring dua setelah bording sampai dengan toilet, ketiga lokasi nya disebelah toilet, dan untuk pembagian area selesai untuk pembagian personel kami serahkan kepada tim Polres, katanya.

Bupati Jombang sangat mengapresiasi apa yang diinisiasi oleh Kapolres Jombang dengan melaksanakan kerja bakti massal ini.
"Hari ini kita masih diberi kesehatan kenikmatan oleh Allah SWT. Saya ucapkan terimakasih kepada Kapolres Jombang dan jajarannya semuanya, untuk kerja bakti dalam rangka mengantisipasi dan menangkal virus Corona masuk ke Jombang, dengan mengajak semua elemen masyarakat menjaga kebersihan dan kesehatan dengan mencuci tangan, ini merupakan suatu ajaran Islam kalau masuk rumah mengucapkan assalamu'alaikum dan memulai pekerjaan dengan mengucapkan bismillah, insyaallah kita semua akan selamat dan dijauhkan dari penyakit Corona, tutur Bupati.

Untuk itu kegiatan membiasakan hidup sehat hari ini bisa disebarluaskan kepada masyarakat sampai ke kecamatan dan desa se kabupaten Jombang.
Untuk mengantisipasi masuknya virus Corona di kabupaten Jombang kegiatan yang melibatkan masyarakat banyak untuk sementara ditiadakan dulu, tegas Hj. Munjidah Wahab.

InsyaAllah besok kita akan rapat koordinasi dengan Forkopimda dengan dinas kesehatan dan Depag Jombang untuk bagaimana untuk mengantisipasi, sosialisasi kepada masyarakat dan sekolah menghadapi ujian nasional serta forum pengajian di kabupaten Jombang.
Gubernur hari ini juga rapat koordinasi finalisasi pimpinan Forkopimda provinsi Jawa Timur sebagai petunjuk untuk kabupaten se Jawa Timur yang nanti kita laksanakan juga di kabupaten Jombang, pungkas Bupati Jombang.

Dari dinas kesehatan Jombang menjelaskan tentang virus  Corona atau covid-19  ini memang tingkat infeksinya tinggi tapi tingkat angka kematiannya rendah karena bisa disembuhkan. Jadi kita tidak perlu panik karena Bapak dan ibu sebagai garda terdepan jangan panik supaya masyarakat sekitarnya tidak ikut panik. Dinas kesehatan dan dokter stasiun kereta api Jombang juga mempraktikkan tentang cuci tangan yang benar. Kalau mencuci tangan yang benar harus pakai sabun , dengan air yang mengalir dengan 6 langkah. Tetapi kalau pakai hand sanitizer cukup 4 langkah. Dan yang terpenting kita harus menjaga kebersihan lingkungan dan membiasakan hidup bersih dan hidup sehat. (Wots Sp).

Tidak ada komentar