Masyarakat harus Waspada DBD
JOMBANG SARANAPOS. COM, Penyakit Demam Berdarah atau demam dengue (DBD) sangat berbahaya bagi manusia. Penyakit yang di akibatkan oleh nyamuk yang membawa virus dengue. Gejala dari demam dengue panas tinggi, sakit kepala, nyeri otot dan persendian serta timbul bintik merah di badan seperti campak. Pada sejumlah pasien, demam dengue dapat mengakibatkan kematian.
Di kabupaten Jombang berdasarkan pantauan SARANAPOS. COM sudah banyak yang terjangkit demam berdarah.
Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jombang dokter Subandriyah pada hari Kamis
31 Januari 2019 ketika di hubungi SARANAPOS. COM mengatakan, sesuai data yang masuk ke dinas kesehatan sampai tanggal 31 Januari 2019 tercatat 31 orang dewasa dan 95 anak-anak yang terkena Demam berdarah, sedangkan yang meninggal dunia 2 orang, tutur Kadis Kesehatan.
Karena banyaknya pasien yang terserang DBD maka ada pasien yang tidak tertampung di kamar pasien, untuk itu kami minta maaf kepada masyarakat. Dan saya mohon masyarakat waspada terhadap DBD, karena penularannya sangat cepat melalui gigitan nyamuk, langkah yang efektif adalah harus rajin membersihkan tempat air dan bak kamar mandi, supaya jentik-jentiknya mati. Kepada kader Jumantik di Desa rajin berkeliling ke rumah rumah warga untuk mengecek kebersihan, tutur dokter Subandriyah.
Sedangkan di RSUD Ploso berdasarkan penjelasan dr. Widi Kepala Rumah sakit Ploso, di RSUD Ploso pasien orang dewasa 39 dan pasien anak-anak 35, alhamdulillah semua pasien yang kami rawat tidak ada yang meninggal dunia, tutur dokter Widi kepala RSUD Ploso. (Wots)
Tidak ada komentar